Aku malu, malu karena diumurkub yang sekarang baru merasakan betapa sayangnya Tuhan padaku walau aku selalu jauh dan lupa tapi Dia selalu mengingatkan dan merangkulku kembali.
Aku malu, karena aku memilih mendekatiNYa jika terluka saja tapi Dia tetap tersenyum seraya berkata "Tabahkan hatimu Nak, masih banyak yang berusaha survive duluar sana".
Sesaat aku malu dengan diriku sendiri yang begitu lemah dan cengeng.
Be Survive Na (",)..
Posting Lebih Baru Posting Lama Beranda
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar